pub-7594223835742334 Sebuah blog diwaktu luang: 05/31/12

Thursday, May 31, 2012

Wanita ini sudah membunuh 4 jt nyamuk gan

"Kontes menangkap atau membunuh nyamuk di Taiwan ini bukanlah yang pertama kalinya  di dunia. Sebelumnya di Tartu, Estonia"
 
Yuyen, warga Taiwan yang sehari-hari beternak babi sukses membunuh lebih dari 4 juta nyamuk. Atas prestasinya ini, ia pun mendapatkan hadiah sebesar USD 3 ribu, atau sekitar Rp 30 juta.

Penghargaan ini diberikan oleh perusahaan perangkap nyamuk ramah lingkungan, Imbictus International. Sebelumnya, mereka memang mengadakan sebuah kontes di seluruh wilayah Taiwan untuk membunuh atau menangkap nyamuk terbanyak di sana.

Ilustrasi/treehugger.com

Rupanya, tantangan itu benar-benar dilakoni Yuyen dengan serius. Dari ribuan warga yang terlibat, ia berhasil keluar sebagai juara karena berhasil menangkap sekitar 4,05 juta nyamuk dengan berat mencapai 1,5 kilogram.

Yang menarik, dalam melakukan aksinya Yuyen hanya meletakkan penangkap serangga di sekitar peternakan babi miliknya. Dan jumlah 4,05 juta itu sendiri mampu dikumpulkan hanya dalam waktu sebulan.
 

Dengan pencapaian ini, ada kemungkinan Yuyen juga akan mencatatkan namanya dalam rekor dunia Guiness World Record.

Kontes menangkap atau membunuh nyamuk di Taiwan ini bukanlah yang pertama kalinya  di dunia. Sebelumnya di Tartu, Estonia, pernah diadakan sebuah lomba serupa. Bedanya, waktu yang ditetapkan hanya selama 10 menit.

bangunan Arsitek paling unik dan keren

 "Gaya yang berkembang mulai tahun 1940an ini juga diterjemahkan dengan istilah arsitektur modern. Arsitektur jenis ini menonjolkan bentuk unik, di luar kebiasaan, atraktif, dan sangat komplek"
 
Arsitektur kontemporer diartikan sebagai suatu karya arsitektur yang inovatif, baru, khas, dan berbeda. Baik dari segi desain visual, corak atau motif yang dimiliki, maupun ke-high techno-an suatu karya arsitektur.

Gaya yang berkembang mulai tahun 1940an ini juga diterjemahkan dengan istilah arsitektur modern. Arsitektur jenis ini menonjolkan bentuk unik, di luar kebiasaan, atraktif, dan sangat komplek.
Contohnya, inilah beberapa di antaranya:


Elephant Building (Bangkok)
Bentuknya mirip gajah. Dirancang oleh arsitek Sumet Jumsai. Selesai dibangun tahun 1997.

Robot Building (Bangkok)
Satu lagi dari Bangkok dan juga diarsiteki Sumset Jumsai. Dilengkapi dengan mata dan antena, figurnya pun semakin mirip robot raksasa di tengah kota.

 
Wing Shape Zayed National Museum (Abu Dhabi)
Sesuai namanya, gedung ini adalah museum nasional Abu Dhabi. Isinya mengenai sejarah, dan budaya negara Uni Arab Emirates (UAE).
Bentuknya yang menyerupai serpihan sayap atau bulu-bulu burung ini dirancang dengan konsep go green. Bentuk lengkungan gedungnya sebagai penangkap aliran udara yang akan mengalirkannya ke seluruh isi gedung, sehingga tak membutuhkan pendingin ruangan.

 
US Navy Building (Coronado)
Gedung Angkatan Laut Amerika ini secara tak sengaja dibangun dalam bentuk lambang Swastika, Nazi. Padahal, gedung Naval Amphibous Base (NAB) ini dibangun pada masa Perang Dunia II. Belakangan, karena menjadi perbincangan publik maka gedung ini akan direnovasi.
 
 
COR Building (Miami)
Gedung 25 lantai seharga 40 juta Dollar Amerika ini dibangun dengan konsep teknologi hijau.


Coin Building (UAE)
Kantor pusat Aldar di Abu Dhabi ini dirancang oleh perusahaan MZ Architecs dan mulai berfungsi tahun 2010. Dengan 23 lantai dan tinggi 110.03 meter, Coin Building dinobatkan sebagai pencakar langit pertama di dunia yang berbentuk lingkaran.


Egg Building (China)
Gedung "telur" di China ini menjadi pusat pertunjukan kesenian yang terdiri atas Opera House, Concert Hall, dan Theater.

Dibalik nama coca cola ada pesan menghina islam

The Coca Cola Company dan produk-produknya banyak menuai kritik oleh berbagai sumber atas bermacam-macam alasan termasuk efek negatif produk-produk tersebut terhadap kesehatan, lingkungan, penggunaan pestisida dalam jumlah yang besar dalam produk-produknya, praktek eksploitasi buruh dan masih banyak alasan lagi. Tidak sedikit dari alasan-alasan tersebut yang membawa perusahaan tersebut menghadapi tuntutan hukum dan menciptakan kontroversi.


Satu kontroversi lagi terdapat pada logo produk Coca Cola. Bacalah logo tersebut dalam cermin atau terbalik, dalam tulisan Arab, apa yang anda dapat? Sumber dari sebuah kampanyedi Mesir menuduh minuman ringan terbesar tersebut atas menyinggung Islam karena logo yang terkenal tersebut terlihat mengatakan: “No to Mohamed. No to Mecca” (Tidak untuk Muhammad. Tidak untuk Mekkah).
Pejabat lokal Coca-Cola mengatakan bahwa kampanye tersebut bermula dari internet pada Januari. Pada bulan lalu, banyak selebarandidistribusikandi masjid-masjid dan sekolah-sekolah, mengajak para pelanggan untuk memboikot minuman ringan tersebut atas dasar bahwa minuman tersebut menghancurkan agama mereka.
 
Maulana Kalbe Jawwad, seorang kepala keagamaan Shias, mengatakan: “Hal ini merupakan penghinaan terhadap Tuhan. Kami akan meminta Muslim di negara ini dan seluruh dunia untuk memboikot produk tersebut sampai perusahaan tersebut menarik kata-kata yang menyinggung tersebut.
Maulana mengatakan bahwa ia akan meminta semua praktisi Muslim untuk menyebarkan pesan tentangn logo “yang sangat menyinggung tersebut”.
Menguatkan pendirian Maulana, S.R. Azmi Nadvi, sarjana Bahasa Arab dan kepala sekolah dari Nadwa College yang terkenaldi Lucknow, mengatakan bahwa kata-kata tersebut “berlawanan dengan agama kita”. “Saya telah melihatnya (logo tersebut) dan saya yakin bahwa logo tersebut emncemarkan yang dianggap suci,” ia menambahkan.
Ia mengatakan masalah tersebut sekarang akan dibawa kepada Dewan Hukum Personal Muslim dan Liga Dunia Arab Islam di Mekkah.

Selama lebih dari beberapa hari, logo Coca-Cola tersebut telah menjadi buah bibir seluruh kota. Botol-botol diperiksa dengan seksama seperti belum pernah melihat botol tersebut sebelumnya. Tetapi sekarang Coca-Cola, yang mengatakan bahwa “minuman tersebutdinikmati oleh lebih dari satu milyar Muslim”, melawan balik. digelisahkan oleh kemungkinan perlawanan balik dari yang dirasa menghina, minuman tersebut berunding dengan satu dari tokoh-tokoh keagamaan yang paling senior Mesir, Sheikh Nasser Farid Wassel, yang menempatkan logo berumur 114 tahun tersebut sebelum sebuah panel para ahli keagamaan.
“Merek dagang tersebut tidakdirubah sejak logo tersebut didesain sampai sekarang,” datanglah balasannya. “Logo tersebut ditulis dalam bahasa asing dan tidak dalam bahasa Arab, dan hal ini membuktikan bahwa merek dagang tersebut tidak melukai Islam atau umat Muslim secara langsung ataupun tidak langsung.”
Sheikh Nasser mendesak mereka yang berada di balik rumor tersebut untuk “takut Tuhan” karena “tulisan tersebut mendesak Muslim untuk menyebarkan rumor-rumor tidak adil… tanpa mempunyai sebuah bukti legal bahwa mereka benar.” Ia menambahkan bahwa semua tanggung jawab untuk kampanye tersebut membahayakan pekerjaan dari ribuan warga Mesir yan bekerja pada perusahaan Coca-Cola lokal.
Coca-Cola telah melengkapi staf penjualannya dengan salinan dari putusan sheikh untuk menunjukkan perhatiannya kepada para pelanggan.

Tetapi manajer urusan luar perusahaan tersebut, Mahmoud Hamdy, mengatakan bahwa sejauh ini penjualan tidak terpengaruh. Ahmed Abdul Aziz, seorang pekerja konstruksi yang minum Coca-Cola dua atau tiga botol per hari, memegang botol minuman tersebut di depan cermin sebuah sepeda motor yang diparkir. “benar bahwa anda dapat melihatnya,” ia mengatakan. “Tetapi saya tidak akan menyerahkannya sekarang. Saya telah meminumnya bertahun-tahun tanpa masalah.” Dua tahun yang lalu, sebuah kampanye yang sama ditujukan terhadap Fanta, menuduhnya mengatakan “No to Allah” (Tidak pada Allah). Protes tersebut berakhir setelah beberapa minggu.
Rumor Coca-Cola bertepatan dengan sebuah kampanye yang jauh lebih serius terhadap sebuah novel oleh penulis Syria, Haidar Haidar, menyebut Feast dor Seaweed, dimana satu karakter menggambarkan Tuhan sebagai seorang “artis yang gagal”.

Walaupun buku tersebut pertama kali diterbitkan pada 1983, sebuah harian Islam memulai serangan proaktif bulan lalu, menuduh novel tersebut atas penghinaan terhadap Tuhan dan menggambarkan buku tersebut sebagai sebuah penghinaan kepada Muslim lebih buruk dari pada kekalahan Arab oleh Israel pada 1967, sebuah hal yang memalukan bahwa hanya dapat dihapus “oleh darah”.
Harian tersebut juga memberikan nama-nama dan alamat-alamat dari pejabat-pejabat Kementrian Budaya Mesir, yang mencetak ulang buku tersebut, dari apa yang banyak dilihat sebagai penghasutan untuk pembunuhan. Pada 8 Mei, siswa-siswa religius melakukan kerusuhan terhadap atas buku tersebut dalam protes terburuk selama bertahun-tahun.
Coca Cola juga merupakan salah satu produk milik Yahudi yang beberapa waktu lalu juga mendapat pemboikotan global seputar serangan Israeldi Jalur Gaza yang menewaskan ribuan orang.(DuniaKonyol.com)